disamping itu pula, beban mahasiswa untuk mata kuliah bahasa inggris tergolong cukup megasah kemampuan itu, ditambah lagi dengan mata kuliah bahasa inggris yang cukup besar yaitu 18 - 20+ SKS. hal ini tentu sangat merepotkan tidak hanya bagi mereka yang mempunyai kemampuan lebih dalam berbahasa inggris tetapi lebih juga bagi mahasiswa yang tidak bisa bahkan lebih benci sekalipun.
diawal kelahiran English Study Club ( ESC ), tentu tidak seperti membalik telapak tangan, banyak rintangan yang harus dihadapi, nah yang paling urgen disini adalah siapa yang harus menjadi nahkoda kapal beruyang bernama ESC ini. akhirnya setelah adanya musyawarah yang lumayan lama maka terpilihlah saudara Muharror Iqbal sebagai presiden ESC UIN Mataram yang pertama.
Semakin lama ESC lewat program-programnya semakin mendapat tempat tersendiri dihati mahasiswa dan pula pihak universitas yang memberikan dukungan penuh berupa sekertariat, buku bahkan alat penunjang lainnya.
Mengapa ESC UIN Mataram bisa eksis sampai sekarang ? jawabanya ialah karena landasan utamanya adalah niat ikhlas, sebab segala sesuatu yang dilakukan dengan ikhlas akan mendapatkan hal yang manis nantinya atau dengan kata lain, segala sesuatu yang diperbuat dengan ikhlas akan tetap meninggalkan bekas yang tidak akan mati.
Kini jejak itu masih ada, kepemimpinan terus berganti di tubuh ESC Uin mataram, tetapi semangat pengorbanan dari semua presiden esc harus tetap dilanjutkan dengan jalan terus menghidipkan tradisi-tradisi pengembangan intelektual. mari kita berdoa semoga bisa bertahan sampai cucu-cucu kita semua.. Aaminn.
Salam.. ESC YES.. ESC YES.. ESC YESSSS.!!!!
Posting Komentar